PADANG - Angka penularan Covid-19 merangkak naik. Di Kota Padang, angka terpapar virus tersebut juga mengalami peningkatan. Hal ini cukup dikhawatirkan Wali Kota Padang Hendri Septa.
Kenapa tidak. Apabila angka penularan Covid-19 melonjak tajam dipastikan anggaran pemerintah daerah akan tersedot untuk penanganan Covid-19. Hal ini akan berimbas kepada laju pembangunan daerah.
Baca juga:
Pemprov Sumbar Gelar Pendidikan Bela Negara
|
"Apabila Covid-19 meningkat lagi, pembangunan yang sudah kita rencanakan di tahun 2022 ini akan terancam dan terbengkalai, " ujar Wali Kota Padang Hendri Septa, Sabtu (5/2/2022).
Dikatakan Hendri Septa, selama dua tahun belakangan, terutama saat pandemi menjadi-jadi, anggaran yang telah diplot akhirnya ditarik lagi. Karena terjadi refocussing anggaran.
"Refocussing membuat kita jadi pusing. Itu terjadi di tahun 2020 dan 2021, kegiatan tidak berjalan, " ungkap Hendri Septa.
Wali Kota berharap angka penularan Covid-19 di daerahnya tidak terus melonjak. Karena itu Hendri Septa mengimbau kepada seluruh warga untuk taat protokol kesehatan. Sehingga diharapkan tidak terpapar Covid-19.
"Warga kita ajak untuk disiplin mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan serta menjauhi kerumunan, " imbaunya.
Tak lupa, Hendri Septa juga terus mengajak warga untuk vaksinasi. Agar herd immunity dapat terbentuk. Warga juga terhindar dari bahaya virus dimaksud.(**)